Apakah Anda sedang mengalami beberapa hal berikut :
Takut data penting, kerja, email, dan data lain anda hilang saat install ulang windows?
Mau install ulang windows tapi anda tidak punya driver komputernya? dan anda tidak mau repot untuk download driver tersebut?
Komputer anda tidak mau diinstall windows? Selalu error ketika menginstallnya?
Komputer anda tiba-tiba tidak mau nyala? Atau ada error pada komputer anda?
Banyak Virus bersarang dikomputer anda?
Komputer anda sering hang? dan kinerjanya lambat sekali tidak seperti biasanya?
Komputer anda sering restart atau bahkan mati sendiri?
Anda mau pasang jaringan baru untuk Rumah/Warnet/Kantor tetapi anda bingung bagaimana installasinya?
Anda mau pasang access point (wire less) tetapi anda tidak bisa installasi dan settingnya?
atau anda punya masalah lain yang berkaitan dengan komputer dan jaringan?
Hubungi kami untuk mengatasi hal tersebut diatas dan kami akan berusaha menjaga data penting anda agar tetap aman.
Berikut Informasi dan Biaya Jasa Kami
No. Service / Installasi / Pemasanga Tindakan Pekerjaan Biaya Jasa / Unit (Rp.) Garansi Untuk Masalah yang Sama
1. Installasi Ulang OS Windows + Aplikasi Office + Pencegahan Virus
* Syarat :
- Driver perangkat komputer masih ada / masih disimpan oleh client - Installasi OS
Windows
- Installasi Aplikasi
Umum
Perkantoran
- Setting System
Pencegahan
Virus 50.000 10 hari
2. Installasi Ulang OS Windows + Aplikasi Office + Pencegahan Virus
* Jika Driver perangkat komputer sudah tidak ada - Backup driver /
download driver
dari internet
- Installasi OS
Windows
- Installasi
Aplikasi
Umum
Perkantoran
- Setting System
Pencegahan
Virus irus) 75.000 10 hari
3. Perakitan dan Installasi Komputer + Pencegahan komputer dari serangan virus - Rakit komputer
- Installasi OS
Windows
- Install Aplikasi
Umum
Perkantoran
- Setting System
Pencegahan
Virus 100.000 10 hari
4. Perbaikan System Windows yang rusak / error karena Virus atau karena sebab lain, Tanpa install ulang windows - Cek dan Perbaiki
system windows
yang rusak
- Pasang antivirus
50.000 10 hari
5. (Hanya) Setting Pencegahan komputer dari serangan virus - Pasang antivirus 25.000 10 hari
6. Installasi internet mengunakan modem ADSL Installasi dan setting internet umumnya Telkom Speedy / yang lainnya 50.000 10 hari
7. Installasi Jaringan Wireless Access Point Installasi dan setting configurasi Access Point 75.000 10 hari
8. Private Perakitan Komputer dan Instalasi OS dan Aplikasi Perakitan Komputer, Sistem Operasi dan Program Aplikasi 400.000 Sampai bisa
( Bersertifikat )
Pengecekan kerusakan perangkat komputer - Tanpa perbaikan hanya cek saja ( Biaya transport Rp.20.000,- )
GRATIS Konsultasi Masalah PC dan Laptop
Apa yang dilakukan teknisi kami ketika melakukan perawatan komputer?
Membackup file-file system Operasi windows (pekerjaan awal)
Memperbaiki jika komuter tidak beroperasi normal / mati / atau hal lainnya
Mengecek dan memastikan komputer serta perangkatnya beroperasi dengan baik
Mengecek dan memastikan kinerja system komputer harus dalam keadaan baik
Mengecek dan memastikan system komputer tidak ada / menyimpan virus
Selalu update database devinition dari antivirus dan firewall yang digunakan
Mengecek dan memastikan jaringan internet dan intranet berjalan dengan baik (jika mengunakan jaringan)
Membersihkan file sampah bekas proses system komputer yang sudah tidak dibutuhkan
Memastikan fungsi aplikasi komputer berjalan dengan baik
Defrag hardisk komputer (jika diperlu)
dan masih ada tindakan lain untuk mengatasi masalah tertentu yang kemungkinan terjadi diluar masalah diatas
DATA RECOVERY
File terhapus, hardisk terformat, flashdisk terformat, partisi hardisk hilang?
Jangan panik, kami punya solusinya.
Apakah file anda yang penting hilang karena hal-hal berikut ?
File terhapus (atau sengaja dihapus tapi kemudian berubah pikiran?)
Partisi hardisk hilang, bisa karena salah mengoperasikan software partisi
Hardisk menjadi RAW
File hilang semua karena virus
File berubah jadi Exe
Salah format partisi hardisk, file belum dibackup
File foto di memory card kamera digital salah format
Memory card HP terhapus/terformat
Dan sebab-sebab lainnya
Tindakan yang harus segera anda lakukan :
Segera lepas media penyimpanan dari komputer segera setelah anda ingat bahwa ada file yang hilang/terhapus.
Jangan gunakan media tersebut selama file belum direcovery. Jika anda menggunakan media tersebut, maka terbuka kemungkinan yang besar file anda akan hilang selamanya.
Bawa ke tempat kami...
Alamat kantor :
Ara Computer
Jalan Randu II No. 17 Perumnas Tasikmadu-Palang, Tuban
Telepon : 0356-333267, SMS : 085233869724
MEMACU KREATIFITAS
BERSAMA EM@12 TUBAN
MEMACU KREATIFITAS
BERSAMA EM@12 TUBAN
MEMACU KREATIFITAS
BERSAMA EM@12 TUBAN
MEMACU KREATIFITAS
BERSAMA EM@12 TUBAN
MEMACU KREATIFITAS
BERSAMA EM@12 TUBAN
TUTORIAL DESAIN PCB MENGGUNAKAN EAGLE (Membuat Board Part 2, Finishing)
Nah ini adalah lanjutan dari tulisan Bikin desain PCB menggunakan EAGLE
Setelah kita melakukan tahap-tahap sebelumnya sampai bentuk desain kita seperti gambar 1 ini.
Gambar 1. Hasil Routing Rangkaian Catu Daya
Nah langkah selanjutnya adalah proses FINISHING.
Tools yang akan digunakan adalah:
POLYGON
TEXT
RATSNEST
DRC
STEP 1
klik POLYGON buat bidang datar yang melingkupi desain di atas (bentuk bidang datarnya suka-suka kita). Lihat gambar 2 biar lebih jelas,
Gambar 2. Proses Pembuatan Polygon
Proses pembuatan POLYGON mirip dengan WIRE (mulai dari merubah ukuran, jenis desain, dan lain-lain).
Harus diingat, saat membuat POLYGON, garis awal dan garis akhir harus bertemu sampai terbentuk bidang datar garis-garis. Lihat gambar 3.
Gambar 3. Garis Putus-Putus Merupakan Polygon
Sampai sini proses pembuatan POLYGON sudah selesai, lanjut ke tahap selanjutnya.
STEP 2
Langkah selanjutnya adalah untuk melihat efek penggunaan POLYGAN dengan menggunakan tools:
RATSNEST
klik RATSNEST dan hasilnya akan seperti yang terlihat di gambar 4.
Gambar 4. Hasil Klik Ratsnest
Pada gambar 4, gap antara WIRE dan POLYGON masih terlalu dekat, untuk mengatur gap tersebut gunakan tools DRC (Digital Rules Check) sampai keluar jendela baru DRC (Gambar 5) dan pilih tab CLEARANCE.
Gambar 5. Jendela DRC
Atur nilai-nilai sesuai keinginan kita, biasanya saya beri nilai 35 mil kemudian
Klik Apply
close jendela DRC
Klik RATSNEST untuk melihat perubahannya (Gambar 6).
Gambar 6. Hasil Pengaturn Nilai Clearance di DRC
Pembuatan POLYGON bukan tanpa maksud, salah satu tujuannya adalah sebagai GROUNDING. Pada beberapa komponen yang mengeluarkan panas berlebih seperti regulator, membutuhkan grounding yang besar.
Untuk melakukan hal tersebut gunakan tools NAME
Klik polygon dan ubah namanya menjadi GND. (Gambar 7)
Gambar 7. Rename Polygon
Klik RATSNEST untuk melihat perubahannya. (Gambar 8)
Gambar 8. Hasil Polygon yang Sudah Di gabungkan dengan GND
STEP 3
Tambahkan identitas atau apapun itu agar desain kita lebih bagus. Gunakan tools TEXT.
Klik TEXT, tulis apa yang ingin kita tulis, contohnya "CATU DAYA" (Gambar 9), Pilih posisi tulisan akan diletakan.
Jangan lupa klik RATSNEST untuk melihat perubahannya.
Gambar 9. Desain Siap Cetak
Sekian, semoga bermanfaat... ^^
TUTORIAL DESAIN PCB MENGGUNAKAN EAGLE (Membuat Board Part 1)
Tulisan ini merupakan lanjutan dari Membuat Skemati PART 2
Pada tulisan sebelumnya kita sudah berhasil membuat skematik catu daya. Langkah selanjutnya adalah mendesain board.
Terdapat beberapa tahapan yaitu:
Mengatur posisi komponen
Proses Routing
Finishing
Perlu diketahui, karena rangkaiannya cukup sederhana. Jadi kita hanya akan menggunakan satu layer yaitu BOTTOM layer. Pada beberapa rangkaian yang sangat rumit mengharuskan kita membuat desain dua layer, yaitu TOP dan BOTTOM layer. Gambar 1 merupakan UNo Shield 1 layer.
Gambar 1. Contoh Board (Uno Shield Hand Made)
Berikut langkah-langkah yang harus diikuti.
1. Mengatur posisi komponen.
Pada tahap ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu dimensi komponen (garis warna putih ke abu-abuan). Aturannya, tidak boleh terjadi irisan antar komponen, perhatikan gambar 2.
Gambar 2. (a) Benar (b) Salah
Pada jendela skematik klik File, kemudian klik switch to board
Atau kita bisa langsung klik , Terletak di desktop bagian atas.
Akan muncul jendela peringatan (Gambar 3), pilih YES.
Gambar 3. Jendela Peringatan.
Selanjutnya akan muncul jendela Board editor (Gambar 4).
Gambar 4. Jendela Board Editor
Gunakan tools MOVE, GROUP, dan ROTATE (klik kanan saat tool MOVE aktif) untuk mengatur posisi komponen.
PERINGATAN : Hindari penggunaan tool MIRROR untuk komponen yang memiliki polaritas (Transistor, all IC, 7segment, dll)
Gambar 5. Penempatan Komponen
TIPS "biar ga bingung saat proses penempatan komponen, posisikan komponen seperti skematik"
2. Proses Routing
Routing merupakan proses menghubungkan antar komponen sesuai dengan jalur yang sudah di desain pada skematik (Garis kuning). Garis inilah yang akan kita routing.
Gunakan tool ROUTE, untuk menghubungkan antar komponen. Ketebalan dapat diatur dengan mengubah nilai WIDTH (tanda merah, Gambar 6).
Gambar 6. Proses Routing
Pada saat routing, antar jalur yang berbeda tidak boleh bertabrakan. Perhatikan tanda merah pada Gambar 7. Hal tersebut tidak diperbolehkan, menabrak jalur lain. Jalur hanya boleh dihubungkan dengan jalur yang diijinkan (Ditandai dengan nyala jalur/pin yang lebih terang).
Gambar 7. Routing yang salah
Berikut merupakan hasil routing. (Gambar 8).
Gambar 8. Hasil Routing.
Sampai tahap ini kita sudah membuat sebuah desain PCB yang dapat diaplikasikan langsung.
Desain jalur dapat kita ganti sesuai dengan keinginan dengan cara:
Klik jenis jalur atau dengan cara klik kanan.
Gambar 9. Hasil Routing dengan Desain Jalur yang Berbeda
Tahap selanjutnya adalah proses finishing. Akan kita bahas di artikel Membuat Board PART 2, Finishing
TUTORIAL DESAIN PCB MENGGUNAKAN EAGLE (Membuat Skematik PART 2)
Ini merupakan lanjutan dari tutorial membuat skematik menggunakan eagle 1
Gambar 1. Jendela Schematic Editor
Nah setelah membuka jendela schematic editor (Gambar 1) inilah langkah selanjutnya:
kamu perhatikan gambar catu dayanya
Gambar 2. Skematik Catu Daya
Buat daftar komponen yang dibutuhkan/yang akan digunakan. Harus spesifik mulai dari tipe, dimensi, dll. Caranya kamu cek datasheet masing-masing komponen. Nah, berikut daftar komponen yang akan digunakan.
Empat buah Dioda (Kamu dapat menggantinya dengan tipe dioda bridge), kita gunakan 1N400x.
C1,C2 = Kapasitor Elko 2200 uF 25 v.
IC 7809, ini regulator tegangan dengan nilai keluaran sebesar 9 vdc.
IC 7909, ini regulator tegangan dengan nilai keluaran sebesar - 9 vdc.
C3, C4 = Kapasitor 470 uF 16 v.
Resistor nya ganti sama yang 1k ohm (bukan 330 ohm).
Led.
Enam lubang untuk jumper, Tiga untuk koneksi ke trafo CT dan tiga lagi untuk tegangan keluaran.
"Saran, biar catu daya makin OK, tambahkan fuse (1 Ampere / sesuai nilai ampere trafo) di +12v dan -12V, sebagai pengaman"
Pada Jendela Schematic Editor kamu klik ADD di tools (sebelah kiri) dan akan muncul jendela baru (Gambar 3)
Gambar 3. Jendela ADD
Daftar library komponen
Simbol Komponen
Desain Hole / Lubang Komponen
Keterangan
Pilih komponen-komponen di atas lalu klik OK, satu-satu tentunya.
Gambar 4. Hasil Add Komponen
Gunakan tools MOVE, GROUP, MIRROR, ROTATE jika dirasa posisi komponen tidak rapi.
Selanjutnya adalah menghubungkan antar komponen (WIRING) dengan tool WIRE
Caranya klik WIRE, klik ujung komponen 1, klik di ujung komponen yang lain.
Gambar 5. Hasil Wiring
Untuk membuat lengkungan/jumper (yang ditunjuk sama panah merah di Gambar 5), gunakan tool ARC
Biar lebih rapi... tambahkan junction di setiap persimpangan/node wire (jalur hijau). Caranya klok Junction .
Dan Hasilnya adalah ....
trtaratatarata tsaaaahh dum dum cssh...
Gambar 6. Skematik Catu Daya Menggunakan EAGLE
"Setelah berhasil membuat skematik catu daya, langkah selanjutnya adalah membuat desain BOARD "
TUTORIAL DESAIN PCB MENGGUNAKAN EAGLE (Membuat Skematik PART 1)
Bismilah.
Mau bikin yang begini,
Gambar 1. PCB untuk Robot Line Follower
Yuk ikutin tutorialnya di sini.
Oke langsung aja, ketika kita akan membuat sebuah desain PCB kaya di gambar 1 maka hal-hal berikut yang harus disiapkan:
Skematik rangkaian, jelas ini penting, kita bisa dapet skematik dari orang-orang yang faham elektronika, buku-buku elektronika, dosen atau guru elektronika, kakak kelas yang jago elektronika, pokoknya siapa dan apa saja yang jago elektronika.
List komponen.
Personal Computer alias PC.
Software Easily Applicable Graphical Layout Editor (EAGLE), Sekarang versi yang paling baru itu Eagle V 7.2, demonya bisa kita download DISINI
Nah itulah yang pertama harus kita persiapkan.
BACA JUGA : TUTORIAL MEMBUAT OBSTACLE AVOIDANCE ROBOT
Sip, sekarang kita ambil contoh skematik Catu Daya Sederhana. (Lihat gambar 2) Kalo temen-temen mau tau cara kerjanya silahkan baca tutorial.
Gambar 2. Skematik Catu Daya
Langkah selanjutnya adalah...
Buka software EAGLE, disini saya gunakan versi 6.5. Tampilan utamanya seperti yang ditunjukan pada Gambar 3.
Gambar 3. Tampilan Utama Eagle
Buat project, caranya klik File > New > Project.
Gambar 4. Membuat File Project Baru
Beri nama project sesuai kebutuhan, misal TUTORIAL CATU DAYA
Gambar 5. Rename File Project
"Perhatikan sebelah kanan project terdapat notifikasi apakah project sedang dioperasikan atau tidak."
Langkah selanjutnya adalah, klik kanan di file TUTORIAL CATU DAYA
Pilih NEW > Schematic.
Gambar 6. Membuat File Schematic Dalam Project
Setelah melakukan hal di atas, maka akan muncul jendela baru, seperti yang ditunjukan oleh Gambar 7.
Gambar 7. Jendela Schematic
"Sebelum lanjut bikin skematik catu daya, kamu harus klik artikel ini dulu biar tau fungsi-fungsi tools yang ada di EAGLE"
KLIK megenal-tools-pada-eagle
Kalo kamu udah baca artikel di atas, langsung ke langkah berikutnya yaitu MENGGAMBAR SKEMATIK CATU DAYA. Langkah-langkah yang harus diperhatikan adalah:
Input komponen pake tool ADD
Atur posisi komponen biar enak dilihat, gunakan tool MOVE, MIRROR, GROUP, atau ROTATE.
Hubungkan setiap kaki komponen sesuai dengan skematik yang akan kita bikin, gunakan tool WIRE.
Tambahkan JUNCTION bila diperlukan.
Bersambung ke artikel selanjutnya, sok di KLIK linknya biar bisa: Membuat Skematik 2
Menambah Library Eagle
Menambahkan Library Xbee pada Eagle Dengan Cara Export
Alhamdulilah siang ini dapet ilmu baru... plus dapet inspirasi lagi buat nulis blog...
Gambar 1. Shield Xbee Buatan Sparfun.
Kasus :
"Ceritanya gini, saya lagi bikin desain SHIELD PCB (lihat Gambar 1) buat keperluan kompetisi, kalo beli kaya gambar di atas kurang puas karena ga sesuai dengan kebutuhan, makanya lagi usaha bikin sendiri, yang bikin bingung beberapa komponen ga ada di list komponen, macem xbee, oh ya... disini saya pake software EAGLE.
Googling sana-sini ga nemu link download library xbee, hampir nyerah, dan cuma dapet file shield eagle di https://www.sparkfun.com/products/12847. Coba lihat gambar 2. Nah kalo download disitu dapetnya dua file eagle '.sch' sama '.brd'. Bisa sih modifikasi, tapi... ga enak aja.
Gambar 2. Tampilan Web Sparkfun
Nah ada cara buat nambahin library di program eagle kita nih, caranya simpel...
Misal : Kaya kasus di atas, kita pengen nambahin library xbee di eagle tapi ga dapet filenya.
Caranya ikuti langkah di bawah ini:
Download file eagle yang di dalamnya ada komponen yang kita inginkan. Karena saya mau xbee, jadi saya download file seperti gambar di atas. Hasilnya ditunjukan oleh gambar 3 dan gambar 4.
Gambar 3. File Hasil Download
Gambar 4. File yang Udah di Buka
Nah yang perlu kita lakukan hanyalah 'export' library dari file eagle yang kita punya, coba perhatikan di Gambar 4 yang saya garis bawahi, itu komponen yang saya mau.
Pilih 'File'
Kemudian klik 'export'
Pilih 'libraries'
Gambar 5. Langkah Untuk 'Export' Library
Kemudian kita tinggal menentukan lokasi file .lbr hasil export.
Gambar 6. Pilih Lokasi File Hasil Export
Pilih 'Browse' untuk menentukan lokasi.
Pilih 'OK'
Selesai
Oke, sampai sini kita sudah berhasil meng-export file library.
Hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah memindahkan file .lbr hasil export ke folder intsallan eagle. Biasanya di C, program file, eagle, lbr.
Menggambar Skematik
Mengenal Tools Pada Eagle 6.5.0
Bismillah...
Biar kamu jago bikin desain PCB pake EAGLE,
WAJIB,
KUDU,
Tau tools-nya...
Nah tabel berikut merupakan tools/command editor yang kamu harus tau fungsi2nya...
ARDUINO UNO
Arduino
From Wikipedia, the free encyclopedia
For other uses, see Arduino (disambiguation).
Arduino Uno SMD R3
| |
Developer | Arduino |
---|---|
Manufacturer | Many |
Type | Single-board microcontroller |
Operating system | None |
CPU | Atmel AVR (8-bit), ARM Cortex-M0+ (32-bit), ARM Cortex-M3 (32-bit), Intel Quark (x86) (32-bit) |
Memory | SRAM |
Storage | Flash, EEPROM |
Website | www www |
Arduino is an open source, computer hardware and software company, project, and user community that designs and manufactures single-board microcontrollers and microcontroller kits for building digital devices and interactive objects that can sense and control objects in the physical world. The project's products are distributed as open-source hardware and software, which are licensed under the GNU Lesser General Public License (LGPL) or the GNU General Public License (GPL),[1] permitting the manufacture of Arduino boards and software distribution by anyone. Arduino boards are available commercially in preassembled form, or as do-it-yourself kits.
Arduino board designs use a variety of microprocessors and controllers. The boards are equipped with sets of digital and analog input/output (I/O) pins that may be interfaced to various expansion boards (shields) and other circuits. The boards feature serial communications interfaces, including Universal Serial Bus (USB) on some models, which are also used for loading programs from personal computers. The microcontrollers are typically programmed using a dialect of features from the programming languages C and C++. In addition to using traditional compiler toolchains, the Arduino project provides an integrated development environment (IDE) based on the Processing language project.
The Arduino project started in 2003 as a program for students at the Interaction Design Institute Ivrea in Ivrea, Italy,[2]aiming to provide a low-cost and easy way for novices and professionals to create devices that interact with their environment using sensors and actuators. Common examples of such devices intended for beginner hobbyists include simple robots, thermostats, and motion detectors.
The name Arduino comes from a bar in Ivrea, Italy, where some of the founders of the project used to meet. The bar was named after Arduin of Ivrea, who was the margrave of the March of Ivrea and King of Italy from 1002 to 1014.[3]